DelapanBelas kitab Parwa dalam Mahabharata disebut dengan Asta Dasa Parwa. Wana Parwa adalah Parwa yang ke-3 setelah Sabha Parwa. Kedelapan belas Parwa tersebut menjadi sumber ajaran susastra suci Hindu. Ada beberapa dari Parwa sudah dibahasa Jawa Kunokan pada masa berkuasanya Raja Dharmawangsa Teguh Ananta Wikrama Tungga Dewa dengan
bagianbagian asta dasa parwa : 1). adi parwa. 2). sabha parwa. 3). wana parwa. 4). wirata parwa. 5). udyoga parwa. 6). bhisma parwa. 7). drona parwa. 8). karna parwa. 9). salya parwa. 10). sauptika parwa. 11). stri parwa. 12). shanti parwa. 13). anusasana parwa. 14). asvamedhika parwa. 15). asrama parwa. 16). mausala parwa. 17). prasthanika parwa. 18). swargarohana parwa. Penjelasan:
2 Bhisma. Bhisma dahulu bernama Dewabrata. Nama Bhisma diperoleh karena sumpahnya untuk tidak menikah dan setia terhadap negara. Bhisma adalah salah satu tokoh utama dalam cerita Mahābhārata. Bhisma adalah putra dari pasangan Prabu Santanu dan Dewi Gangga. Bhisma juga merupakan kakek dari Pandawa dan Korawa.
Koleksi Katalog Perpustakaan Nasional RI: Gedung: Perpustakaan Nasional RI: Institusi: Perpustakaan Nasional RI: Kota: JAKARTA PUSAT: Provinsi: DKI JAKARTA: Kontak
Asramawasikaparwaatau dalam versi Jawa Kuno disebut Asramawasanaparwa adalah buku ke 15 Mahabharata. Adapun kisah ceritanya adalah sebagai berikut: Sehabis perang Bharatayuddha, sang Drestarastra diangkat menjadi raja selama limabelas tahun di Astina. Ini bermaksud untuk menolongnya sebab putra-putra dan keluarganya sudah meninggal semua.
wayangparwa merupakan wayang kulit yang membawakan lakon-lakon yang bersumber dari wiracarita mahabrata, biasanya didukung oleh 7 orang pemain Scroll Jl. Letjen S Parman 35 Yogyakarta - Telp : 0274- 373427 - WhatsApp : 082137955032;081333911533 - Pin BBM : 5A21C2F7 -Email : hadisukirno@gmail.com
KitabAnusasanaparwa berisi kisah utama tentang penyerahan diri Yudistira kepada Bisma untuk menerima ajarannya (anusasana). Bisma mengajarkan tentang ajaran darma, arta, aturan tentang berbagai upacara, kewajiban seorang raja, dan sebagainya. Akhirnya, Bhisma meninggalkan dunia dengan tenang.
EposMahabrata ini dipecah menjadi delapan belas Parwa yang lantas dikenal dengan Asta Dasa Parwa. Dalam teks-teks Parwa ini sangat banyak tersirat pesan dan isyarat moral Hindu ketika menjalani hidup di dunia. Salah satunya tentu adalah Santi Parwa. Dalam Santi Parwa termuat sebuah perdebatan sengit antara putra Pandu
sty1gR. Astadasaparwa Dewanagari अष्टदशपर्व; IAST Aṣṭadaśaparva adalah nama bagi delapan belas parwa Mahabharata, sebuah naskah wiracarita Hindu dari India. Hampir setiap kitab memiliki subparwa atau pembagian suatu parwa Dewanagari पर्व; IAST parva; paruh, bagian; beberapa kitab yang pendek, seperti Prasthanikaparwa dan Swargarohanaparwa tidak memiliki subparwa. Setiap buku memiliki jumlah subparwa yang berbeda-beda. Jika dirunut dari Adiparwa hingga Hariwangsa, maka ada sekitar 100 subparwa dalam Mahabharata. Kitab Mahābhārata merupakan wiracarita atau puisi kepahlawanan terpanjang di dunia dan dinyatakan sebagai "puisi terpanjang yang pernah ada".[1][2] Prasasti tembaga yang ditulis pada masa pemerintahan Maharaja Sharvanatha 533–534 M dari Khoh distrik Satna, Madhya Pradesh, India menyatakan Mahābhārata sebagai "himpunan sloka" śata-sahasri saṃhitā.[3] Salah satu versi Mahabharata yang terpanjang memiliki sloka atau lebih dari baris puisi setiap sloka merupakan kuplet, dan baris prosa yang panjang.[3]
KITAB MAHABRATA Kitab Mahābhārata merupakan salah satu Itihāsa yang terkenal. Kitab Mahābhārata berisi lebih dari sloka. Mahābhārata berarti cerita keluarga besar Mahābhārata memiliki delapan belas bagian yang disebut amayana! setiap "arwa merupakan buku tersendiri namun saling berhubungan dan melengkapi dengan "arwa yang lain. Kitab Mahābhārata disusunoleh si yāsa. Bagian – Bagian dan Isi Asta Dasa Parwa Kitab Adiparwa merupakan kitab pertama dari seri Astadasaparwa yang menceritakan berbagai kisah yang berna$askan a%aran &indu. Kisah kepahlawanannya dibumbui oleh ilmu sakti dan mitologi. "ada bagian awal yang diceritakan adalah kisah Mahara%a 'aname%aya yang menyelenggarakan upacara pengorbanan ular . pacara yang diselenggarakannya kemudian gagal. ntuk menghibur Sang a%a! Bagawan esampayana menuturkan sebuah kisah tentang para leluhur Sang a%a! kemudian beralih kepada cerita pemutaran Mandaragiri! kisahSang *aruda dan para +aga! kisah Bagawan ,homya! kisah para a%a besar- ayati! Bharata! Santanu. Selain itu kitab Adiparwa %uga menceritakan kisah kelahiran si Byasa /penyusun kitab Mahabharata! kisah masa kecil "andawa dan Korawa! kisah para "andawa mendapatkan ,ropadi sebagai istri mereka atas kemenangan Sang Ar%una! kisah Ar%una yang mengasingkan diri ke hutan kemudian menikah dengan hitrāngadā! lupi! dan Subadra! serta kisah lahirnya Abimanyu! putera Ar%una dengan Subadra. Kitab merupakan kitab kedua dari seri Astadasaparwa. Kitab Sabhaparwa menceritakan kisah para yang mencari akal untuk melenyapkan para . Atas siasat licik ! menga%ak para "andawa main dadu. 2aruhannya adalah harta! istana! kera%aan! pra%urit! sampai diri mereka sendiri. ,alam permainan yang telah disetel dengan sedemikian rupa tersebut! para "andawa kalah. ,alam kisah tersebut %uga diceritakan bahwa ingin ditelan%angi oleh karena menolak untuk menyerahkan pakaiannya. Atas bantuan Sri ! ,ropadi berhasil diselamatkan. "andawa yang sudah kalah wa%ib untuk menyerahkan segala hartanya! namun berkat pengampunan dari ! para "andawa mendapatkan kebebasannya kembali. 2etapi karena siasat ,uryodana yang licik! per%udian dilakukan sekali lagi. Kali ini taruhannya adalah siapa yang kalah harus keluar dari kera%aannya dan mengasingkan diri ke hutan selama 13 tahun. "ada tahun yang ke415! yang kalah harus hidup dalam penyamaran selama 1 tahun. "ada tahun yang ke416! yang kalah berhak kembali ke kera%aannya. ,alam pertandingan tersebut! para "andawa kalah sehingga terpaksa mereka harus meinggalkan kera%aannya. Kitab merupakan kitab ketiga dari seri Astadasaparwa. Kitab anaparwa menceritakan kisah pengalaman para bersama di tengah hutan. Mereka bertemu dengan si ! seorang guru rohani yang menga%arkan a%aran4a%aran kepada "andawa dan ,ropadi! istri mereka. Atas saran si Byasa! bertapa di gunung agar memperoleh sen%ata sakti yang kelak digunakan dalam . Kisah Sang Ar%una yang sedang men%alani masa bertapa di gunung &imalaya men%adi inspirasi untuk menulis . Kitab irataparwa merupakan kitab keempat dari seri Astadasaparwa. Kitab ini menceritakan kisah penyamaran para "andawa beserta ,ropadi di Kera%aan irata. udistira menyamar sebagai seorang ahli agama! Bima menyamar sebagai %uru masak! Ar%una menyamar sebagai guru tari! +akula menyamar sebagai pen%aga kuda! Sahadewa menyamar sebagai pengembala! dan ,ropadi menyamar sebagai penata rias. Kitab dyogaparwa merupakan kitab kelima dari seri Astadasaparwa. Kitab ini menceritakan sikap ,uryodana yang tidak mau mengembalikan kera%aan para "andawa yang telah selesai men%alani masa pengasingan! namun sebaliknya ia menantang mereka untuk berperang. "andawa yang selalu bersabar mengirimkan duta perdamaian ke pihak Korawa! namun usaha mereka tidak membuahkan perdamaian. Sikap para Korawa membuat perang tidak dapat dielakkan. "andawa dan Korawa mempersiapkan kekuatannya dengan mencari bala bantuan dan sekutu keseluruh pelosok Bharatawarsha /India Kuno. Sri Kresna menga%ukan tawaran kepada "andawa dan Korawa! bahwa di antara mereka boleh meminta satu pilihan- pasukannya atau tenaganya. Melihat tawaran tersebut! "andawa yang diwakili Ar%una menginginkan tenaga Sri Kresnasebagai kusir dan penasihat sedangkan Korawa yang diwakili ,uryodana memilih pasukan Sri Kresna. ,alam kitab ini %uga diceritakan kisah per%alanan Salya 7 8Sang a%a Madra9 7 menu%u markas "andawa karena memihak mereka! namun di tengah %alan ia disambut dengan baik oleh ,uryodana sehingga Salya mengubah pikirannya dan memihak Korawa karena merasa berhutang kepada ,uryodana. ,uryodana %uga berniat %ahat terhadap Sri Kresna namun karena Sri Kresna bukan manusia biasa!maka usahanya tidak berhasil .Bhis$aparwa Kitab Bhismaparwa merupakan kitab keenam dari seri Astadasaparwa. Kitab ini menceritakan kisah dimulainya pertempuran akbar antara pihak "andawa dan Korawa di sebuah daratan luas yang sangat suci dan keramat bernama Kurukshetra! letaknya di sebelah utara negeri India. Setelah kedua belah pihak sepakat dengan aturan perang! maka kedua belah pihak berkumpul dan memenuhi daratan Kurukshetra! siap untuk berperang. "ihak Korawa dipimpin oleh Bhisma sedangkan pihak "andawa dipimpin oleh ,restadyumna. Sebelum pertempuran berlangsung! Ar%una dilanda keraguan dan kebimbangan setelah ia melihat para saudara dan kerabatnya berkumpul untuk saling membantai. Ar%una tidak tega untuk membunuh para Korawa! yang masih merupakansaudara. Karena Ar%una dilanda oleh berbagai keraguan! Kresna yang berperan sebagai kusir kereta Ar%una mencoba menyadarkannya dengan memberikan we%angan4we%angan suci yang kemudian dikenal sebagai 8Bhagawad *ita9! atau 8+yanyian seorang rohaniwan9. Bhagawad *ita ini men%adi kitab tersendiri yang merupakan intisari dari a%aran4a%aran eda. e%angan suci dari Kresna membuat Ar%una bangkit! dan melangsungkan pertempuran. Akhirnya Bhisma yang men%adi panglima perang Korawa! gugur pada hari kesepuluh dengan siasat Ar%una yang menggandeng Srikandi.
Uploaded byLaksmiCheeryCuteiz 0% found this document useful 0 votes575 views3 pagesDescriptionAsta Dasa ParwaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes575 views3 pagesParwaUploaded byLaksmiCheeryCuteiz DescriptionAsta Dasa ParwaFull description